Tuesday, December 14, 2021

Ketika menjadi dewasa -2

 Rabu, 15 Desember 2021, 13:50 wita


Hai aku,

Bentar lagi tahun 2021 berakhir dan bulan depan itu bulan lahir kamu,

Selamat yaa bulan depan umurmu dah 23th,

Udah makin dewasa ya? Makin dewasa tapi kok hidup rasanya gini2 aja,

Malah kadang berasa kayak nggak berkembang, kayak stuck di tempat,

Kadang sedih, kecewa dan suka nyalahin diri sendiri,

Tapi sadar bahwa semua butuh proses, berusaha lagi nenangin diri sendiri dan bilang "its ok, nggak apa, nggak semua harus terjadi sekarang, kamu nggak harus jadi yg paling hebat atau jadi yg paling diatas semuanya, cukup selalu bersyukur, intinya kamu udah usaha, jangan nyalahin diri sendiri terus, ingat berterima kasih sama diri sendiri, kamu kuat, kamu hebat"


Jangan nyalahin diri sendiri terus, jangan jahat lagi sama diri sendiri, emang di tahun ini banyak banget yg nggak sesuai ekspektasi, kita dibuat hancur lebur, tapi kamu harus semangat, capek wajar kok, istirahat sebentar, jalannya pelan2 aja, jangan maksain semua nya, semua akan terjadi di waktu yang tepat, dan waktu yg tepat itu, cuma tuhan yang tahu, jadi tetep semangat dan peluk diri sendiri,


Aku sayang aku,

Kalau nanti kamu baca surat ini lagi, dan ternyata kamu udah berada di waktu yang tepat dengan anugerah dari tuhan,

"selamat, apa aku bilang, kamu pasti bisa, jadi jangan jahat lagi sama diri sendiri"


Salam,

Aku

Tuesday, July 6, 2021

Ketika Menjadi Dewasa

Untuk aku yang saat ini berusia 22 tahun, 

Ini surat dari aku untuk aku, 

Hai, capek ya? Hemm semua memang terasa melelahkan, terlalu banyak kejadian demi kejadian yang menguras tenaga, hati dan fikiran.  Wajar kalau kamu capek, nggak apa kok kalau mau istirahat bentar, take a breath and  me time dulu nggak apa kok. 

Kalau emang mau nangis, ya nangis aja. Nggak akan ada yang bilang kamu cengeng atau lemah kok. You're just human, right? 

Aku tau sekarang kamu jg lagi bingung. Skripsi yg tidak kunjung di acc dosen, padahal kamu udah yakin bisa lulus tepat waktu. Ini juga yg bikin kamu kena mental breakdance pas ngomong sama orang tua. Berusaha ikhlas tapi kok rasanya blum sanggup, karna kamu tau kamu udah berusaha tapi dosen yg ngeghosting dan selalu php. 

Belum lagi kamu apply job sana sini tapi nggak diterima. Buka privat les tapi nggak ada yg daftar. Rasanya semua sia2, duniamu rasanya runtuh seketika, benteng pertahanan yang kamu bangun dengan kuat selama ini tiba2 ambruk seketika. Cumak bisa menghela nafas dan bilang "yaudah, gimana lagi"

Sabar yaaa, mungkin saat ini kamu lagi di uji sma tuhan, supaya lebih sabar, lebih ikhlas, belajar berdamai sama keadaan dan proses kehidupan. 

Aku tau kamu ngerasa ini semua nggak adil buat kamu. Apalagi sekarang pandemi. Pasti kamu mikir "kenapa ini terjadi sama aku, kenapa harus terjadi ketika waktu aku wisuda, kenapa terjadi ketika aku lagi butuh kerjaan"

Aku tau kamu gelisah, cemas, dan mulai ragu sama masa depan kamu... bahkan mungkin kamu pernah terfikir "kenapa aku tuhan? "

Yuk dikuatin lagi imannya. Diikhlaskan lagi hatinya. Dilapangkan lagi sabarnya. Percaya semua akan indah pada waktunya. Tuhan memilih kamu bukan tanpa alasan. Apa yang terjadi juga ada alasannya. Cumak mungkin sekarang blum waktunya kamu untuk tau. Jalani dan nikmati prosesnya. Jangan sampai karna kamu terlalu mikirin masa depan. Kamu sampai lupa nikmatin hari ini. 

Dan untuk aku setahun, 2 tahun atau 3 tahu dari sekarang. Semoga kamu bisa baca surat ini. Ketika kamu mengalami masa sulit silahkan baca lagi surat ini. Supaya kamu ingat bahwa dulu kamu pernah benar2 ada di titik terendah itu dan kamu nyaris kehilangan harapan, but look at you now. You can pass it. You can handle it by yourself. Jadi jangan kehilangan keyakinam sama diri kamu sendiri. Okee? 👌

Dan untuk aku setahun, 2 tahun atau 3 tahun dari sekarang. SELAMAT. You did it. You deserved to be love. You deserved to be happy. Selamat atas pencapaiannya. Jangan lupa diri. Jangan sombong, tetap rendah hati, tetap jadi orang baik dan sayang sama orang di sekitar kamu. Tetaplah merendah untuk meroket. 

Ini suratku, dari aku untuk aku.. 

Cuaca yang mendung dan suhu yang dingin..

Aku di kamarku sendirian, 

Gianyar, Bitera..

Selasa, 6 juli 2021. 💞

Thursday, May 6, 2021

Puisi tentang patah hati - 1

 7 Mei 2021

Kamu datang ketika aku kehilangan asa, 

Kamu mengajarkanku arti sebuah kata yaitu cinta, 

Kamu mengajarkanku, 

Bahwa cinta bukan perkara kasta, harta, tahta apalagi rupa, 

Cinta adalah tentang memberi dan menerima

Cinta adalah keikhlasan dan rasa percaya

Percaya bahwa takdir tuhan itu nyata dan akan indah pada waktunya, 


Kamu datang ketika semesta membuatku ragu, 

Ragu akan rindu yang tak pernah berujung temu, 

Ragu jika semua janji yang terucap hanya berujung semu, 

Ragu jika ternyata aku hanya terperangkap dalam halusinasiku, 


Hingga kamu berhasil membuatku berhenti meragu, 

Kamu berkata bahwa dalam cinta tak seharusnya ada kata "ragu"

Kamu memintaku untuk berhenti meragu, cukup nikmati waktu dan memastikan jika pandanganku hanya tertuju padamu, 

Namun aku terlalu menikmati waktu, 

Terlena hanya dengan kalimat sederhana darimu, 

Hingga lupa jika takdir bisa selucu itu, 

Aku dipertemukannya denganmu, 

Seseorang yang ku kira rumah, namun ternyata datang hanya untuk singgah, 

Entahlah, 

Aku tak benar - benar mengerti, 

Apakah kamu yang menyakitiku, 

Atau aku yang terlalu berharap banyak padamu, 

Aku rapuh, namun semesta memaksaku berdiri tegak, 

Semesta memaksaku tetap bertahan, bahkan ketika aku sudah sampai pada titik darah penghabisan, 

Semuanya terlihat buram, 

Rasanya tak ada harapan bagiku, 

Aku bahkan lupa, kapan terakhir kali aku berharap

Yang aku tahu hanya ketika aku jatuh, aku harus berdiri kembali, menyusun serpihan hati ini sendiri,  mengobati luka ini sendiri atau bahkan cukup aku sembunyikan sendiri untuk ku buka kembali ketika malam nanti, 

Tuhan,,,,, 

Jika aku berhak jatuh cinta lagi, 

Jika aku diizinkan untuk berharap lagi, 

Izinkan aku jatuh cinta kepada orang yang berhak aku miliki, 

Izinkan aku berhenti dari kisah rumit seperti ini, 

Aku tidak meminta banyak, 

Cukup satu yang bisa ku jadikan rumah, karna aku ingin tahu bagaimana rasanya pulang, 

Cukup satu yang memang untukku, 

Sebab patah hati ini, 

Bukan episode menyenangkan untuk terus ku ulang kembali, 

Dalam cinta, 

Aku juga ingin menang,,,,,, 


----------------------

Ketika menjadi dewasa -2

 Rabu, 15 Desember 2021, 13:50 wita Hai aku, Bentar lagi tahun 2021 berakhir dan bulan depan itu bulan lahir kamu, Selamat yaa bulan depan u...